JENEPONTO, RRN — Dalam rangka mengaplikasikan tentang pelaksanaan inovasi desa, maka tim inovasi desa dari gorontalo studi banding ke desa beroanging kecamatan bangkala Kabupaten Jeneponto, Sabtu (003/08/2019).
Kunjungan studi studi tiru/replikasi (studi banding, red) tersebut ke Desa Beroanging, kecamatan Bangkala Barat Jeneponto berlangsung selama sehari saja.
Rombongan terdiri dari dua orang Camat, 40 orang kepala desa, dua orang pendamping desa, 14 tim pelaksana inovasi desa kesemuanya dari Kecamatan Marisa dan Duhiadaa Kabupaten Puhowato Provinsi Gorontalo.
Maksud kunjungan studi banding tersebut yakni untuk mengetahui hasil karya warga desa Beroanging yang masuk menu tingkat nasional inovasi desa tahun 2019.
Kegiatan yang direplikasi adalah kegiatan modifikasi besi bekas menjadi mobil odong-odong pengangkut hasil pertanian masyarakat.
Sehingga seluruh desa di Indonesia melihat inovasi ini, rombongan dipimpin Ibrahim Kiraman, SE Camat Duhiadaa di dampingi Muzna Giasi, S.Sos Camat Marisa, kemudian rombongan diterima oleh dinas PMD Jeneponto dan Tenaga Ahli P3MD Jeneponto.
Ibrahim Kiraman, SE mengatakan studi tiru ini sangat berkesan dan sulit untuk dilupakan, “Kami harap Jeneponto sudilah kiranya berkunjung ke Gorontalo terutama ke kabupaten Puhowato, di desa kami pun demikian selalu berinovasi dan berimprovisasi”, ujarnya
Supardi Malarangang Plt Kabid Ekonomi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mewakili kepala Dinas PMD Jeneponto menerima dengan sambutan hangat rombongan tim inovasi desa gorontalo.
“Studi banding ini sangat bermanfaat bagi perkembangan desa, pemerintah sangat berharap desa lainnya turut berinovasi dan aktif berkreasi, tumbuhkan bakat minat masyarakat desa untuk pembangunan daerah”, papar Supardi Malarangang.
Sementara itu Saharuddin Tompo, S.Sos selaku tenaga ahli inovasi desa kabupaten Jeneponto mengatakan sangat mengapresiasi kunjungan tim inovasi desa dari gorontalo.
“Kami sangat mengapresiasi atas kunjungan studi banding dari Puhowatu Gorontalo ini, sangat berkesan. Alhamdulillah inovasi desa beroanging tembus nasional, membuat daerah lainnya menjadi ingin tahu”, terang Saharuddin Tompo.
Kepala Desa Beroanging pun bangga dengan kehadiran tamu yang dianggapnya sebagai jalinan silaturahmi, “Berkat inovasi saudara-saudari kita dari tim inovasi desa beroanging hingga karya nyatanya sangat diperhitungkan”, ucap Nurdin SH.
Selain itu, hadir pula dari unsur Kecamatan Bangkala Barat, para Kepala Desa dan BPD, pendamping Desa, tokoh masyarakat dan warga masyarakat Beroanging, LSM serta insan Pers.
(Andi Zulkarnain)
