KOLAKA, RRN—Memaksimalkan pelayanan dan melaksanakan pembangunan yang Merata dan Tepat Sasaran bagi warga polenga, merupakan komitmen dan tanggung jawab PACI selaku Kepala Desa Polenga.
Dalam menunjang program pembangunan dan pelaksanaan pemerintahan Desa Polenga Kec Watubangga Kab.Kolaka didukung dana sebesar 1,6 milyar hal ini di ungkapkan PACI Kepala Desa Polenga kepada awak media ini di kantor desa polenga pada selasa 20 agustus 2019.
“Dalam melaksanakan roda pemerintahan untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,serta mendukung pelaksanaan program pembangunan di desa ini ,kami dapat kucuran dana dari pemerintah pusat dan daerah sebesar 1,661.168.200.
Lanjut, Dari sumber anggaran APBN PUSAT DAN APBD daerah tahun 2019 ,sesuai dengan APBDES Desa polenga”, jelas Paci.
Dan Paci secara garis besar menguraikan penggunaan dana APBDES DESA POLENGA.
“DANA Desa Polenga dialokasikan untuk penyelenggaraan pemerintahan sebesar,493,826,100. Untuk kegiatan pembinaan kemasyarakatan senilai 195.600.000,sementara pengalokasian dana untuk menunjang pelaksanaan pembangunan fisik di desa senilai 927.842.100,adapun kegiatan pemberdayaan masyarakat di desa sebesar 43.000.000”.
Dia juga menjelaskan mengenai pelaksanaan kegiatan pembangunan di Desa Polenga yang mengacu pada hasil musyawarah masyarakat melalui musrembang tingkat desa.
“Terkait pelaksanaan pembangunan di desa ini, pemerintah, bersama masyarakat melaksanakan rencana kegiatan pembangunan, melalui musyawarah dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam sebuah musyawarah (Musrembang).
Dari hasil musyawarah itulah yang dituangkan dalam APBDES yang dijadikan pedoman dalam melaksanakan pembangunan. Intinya apa yang ada dalam APBDES merupakan usulan skala prioritas, dari usulan masyarakat” ungkap PACI.
Lebih rinci PACI menguraikan penggunaan Dana Desa tahun 2019 untuk alokasi dana penunjang pembangunan di desa.
“Untuk pembangunan fisik di Desa Polenga tahun ini nilainya sebesar Rp 927 .842.100, dan digunakan untuk kegiatan pembangunan peningkatan jalan usaha tani,pembuatan embung desa,peningkatan sarana posyandu dan Polindes, PKD, peningkatan infrastruktur di lahan desa, meliputi pembangunan gorong-gorong, selokan, drainase, pembangunan boxculvert, peningkatan sarana bermain anak milik desa, peningkatan kwalitas jamban (MCK), pemberian bantuan bagi rumah tidak layak huni, dan yang tak kalah pentingnya kami juga melaksanakan pembuatan jaringan instalasi dan komunikasi informasi desa (jaringan internet)” tutup Paci.
(ARIFIN)